Penulis tidak bertanggung jawab terhadap segala
akibat yang ditimbulkan oleh pengaktifan virus di komputer baik dengan
penggunaan teknologi virtualisasi seperti yang tersebut dalam tulisan ini
dan/atau penggunaan cara lainnya. Segala resiko yang ditimbulkan menjadi
tanggung jawab anda sepenuhnya.
Software ini merupakan software berbayar keluaran VMware Inc., yang merupakan
salah satu pelopor di dunia virtualisasi komputer. Fitur-fitur dalam VMware ini
sangat lengkap. Tersedia versi gratis (shareware) untuk pemakaian selama 30
hari.
VirtualBox dirilis oleh Sun Microsystem. Walaupun terbilang software baru, tapi
fitur yang disediakan juga lengkap. Ada dua versi dari VirtualBox ini yaitu Sun
VirtualBox dan VirtualBox OSE (Open Source Edition). Software ini gratis
terutama VirtualBox OSE yang memang software Open Source. Sun VirtualBox juga
gratis, terutama untuk penggunaan non-komersial.
Software gratis keluaran Microsoft ini lebih dikhususkan untuk dijalankan pada
komputer dengan operating system Microsoft Windows.
Mengaktifkan Virus Di Komputer Virtual
Manfaat Lain Software Virtualisasi
CARITA YAAA :::> CARI DULU BARU TAU....!!!
Categories
- Download Blogger Templats (11)
- elektronika (6)
- hacker and cracker (14)
- INSTALASI (6)
- jaringan (11)
- Koleksi Lirik Lagu (8)
- Macam-macam penyakit dan cara mengatasinya (13)
- service handphone (15)
- Software (7)
- tips-trick (32)
Arsip ke
Munawir Usman. Diberdayakan oleh Blogger.
petak artikel
Mendengar namanya saja, virus
komputer bisa membuat sebagian orang berdebar jantungnya. Bagaimana tidak,
virus komputer memang sejenis makhluk yang sifatnya hanya bisa merusak. Dari
sekedar menghilangkan fungsi-fungsi tertentu pada operating system, mengirim
pesan-pesan sampah ke alamat yang ada di address book, sampai bisa menimbulkan
kerusakan berat seperti menghilangkan data atau isi harddisk.
Walaupun begitu, ada juga orang
yang kadang-kadang penasaran (seperti saya, hehehe… ), ketika mengetahui ada
virus, tapi tidak dengan segera dihapus atau dibasmi. Justru yang ada malah
penasaran dan ingin tahu, apa sih yang akan diperbuat virus ini atau virus itu
kalau di install/diaktifkan?
Tentu saja akan sangat beresiko
bahkan berakibat fatal bila kita mengaktifkan virus di komputer kita begitu
saja. Untuk itu, di sini akan saya bahas bagaimana mengaktifkan sebuah virus
dengan cara yang relatif aman, yaitu dengan memanfaatkan teknologi
virtualisasi.
PERHATIAN!
Kembali ke topik. Teknologi
virtualisasi yang dimaksud adalah software virtualisasi komputer. Dengan
teknologi virtualisasi ini, seakan-akan kita memiliki beberapa komputer di
dalam satu komputer.
Komputer virtual ini bisa kita
gunakan layaknya kita menggunakan komputer fisik, seperti memasang harddisk,
cd-rom, atau beberapa hardware virtual lain, menginstall operating system
seperti Windows/Linux, menginstall program dan menggunakannya untuk mengedit
file dokumen, gambar, browsing internet, dan lain-lain. Semua program ini hanya
aktif di lingkungan komputer virtual tersebut dan tidak mengakses file/system
di komputer fisik. Kecuali bila kita menginginkan agar program di komputer
virtual (guest) tersebut bisa mengakses file di komputer fisik (host)
dan mengaktifkan fitur ini yang memang tersedia di software virtualisasi dengan
cara mengaktifkan fitur folder sharing di virtual networking.
Ada beberapa software
virtualisasi yang bisa digunakan, diantaranya adalah:
1.
VMware
Workstation.
2.
Sun
VirtualBox.
3.
Microsoft
Virtual PC.
Kalau saya sendiri lebih memilih
software Sun VirtualBox dibandingkan software virtualisasi yang lain, karena
selain gratis, fitur-fiturnya cukup lengkap.
Pertama tentu menginstal software
virtualisasi di komputer fisik kita (komputer host). Setelah itu, kita
bisa menyiapkan sebuah komputer virtual (komputer guest), lengkap dengan
hardware yang juga virtual. Setelah semua siap, yang pertama kita lakukan
setelah kita ‘menyalakan’ komputer virtual adalah menginstall operating system,
misalnya Windows XP.
Di dalam komputer virtual (komputer
guest) dengan Windows XP inilah kita mengaktifkan sebuah virus. Sebelum
kita mengaktifkan virus, pastikan tidak ada folder di komputer fisik (host)
yang dishare ke komputer virtual (guest). Dan juga sebaiknya
kita mengaktifkan fitur untuk membuat snapshot pada software
virtualisasi, yang gunanya untuk mengembalikan file system di komputer
virtual seperti semula sebelum sebuah virus diaktifkan.
Begitu virus diaktifkan, kita
bisa melihat bagaimana virus itu beraksi, menyampaikan pesan yang aneh-aneh,
sampai merusak file di komputer virtual. Seperti terlihat pada gambar di bawah
ini (klik gambar untuk memperbesar), sebuah jendela komputer virtual yang
running dengan sebuah virus yang sedang aktif.
Setelah kita puas, kita bisa shutdown
komputer virtual ini dengan cara close (tutup) jendela komputer virtual
yang sedang aktif tersebut. Bila kita inginkan, kita bisa mengembalikan file di
komputer virtual dengan fasilitas snapshot tadi. Atau agar lebih aman,
bisa juga kita hapus saja file komputer virtual yang sudah diinfeksi virus
itu, lalu kita buat komputer virtual baru.
Kita bisa memanfaatkan sebuah
komputer virtual untuk surfing internet yang relatif lebih aman, dimana
kita menjelajah internet menggunakan browser yang diinstall pada komputer
virtual. Bila kita mendapatkan file dari internet, kita bisa mengaktifkannya di
komputer virtual tersebut terlebih dulu. Apabila sudah dirasa aman, baru kita
ambil file tersebut dari komputer virtual untuk dipindahkan ke komputer fisik.
Selain itu, komputer virtual bisa
juga dimanfaatkan untuk mencoba-coba sebuah operating system, misalnya
mencoba beberapa distro Linux yang banyak jenisnya, sebelum diinstall di
komputer fisik.
Atau bisa juga memanfaatkan
teknologi virtualisasi ini untuk mempelajari virtual networking,
sebelum mengimplementasikannya pada sebuah jaringan komputer fisik.
Virus? Brrrrrrrr…..
.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Popular Posts
-
LANGKAH-LANGKAHNYA : Pertama kita masuk ke system sebagai root karena di root kita bisa menginstall semua paket-paket yang ada dalam s...
-
1.Pengertian Debian Debian adalah sistem operasi berbasis kernel Linux. Debian termasuk salah satu sistem operasi Linux yang beb...
-
sekarang kembali lagi kita akan belajar karena hidup ini tidak akan pernah habis pelajaran pd kehidupan ini baik dari pelajaran duni...
-
Ogge mas-Mbak kli ini qt blajr ttg remastering ubuntu dgn UCK,tanpa basi langsung jha yha ke TKP he.. saya juga agak cpek nieeee gk enak ba...
-
Download Any Video Converter Ultimate 4.4.0 - software yang berfungsi untuk mengkonversi video ke dalam berbagai macam format populer pada...
-
Daftar Negara Peserta Olimpiade 2012 London . akhirnya akan segera datang juga olimpiade 2012 yang jatuh pada musim panas dan ...
-
Every time you feel like you cannot go on You feel so lost and that you’re so alone All you see is night and darkness all around You feel...
-
Cara Membuat Profil Facebook keren . bagaimana cara mudah membuat atau mengubah tampilan profil facebook lebih keren dan oke punya...
-
1.Resistor Tahukah kamu jika resistor adalah salah satu komponen yang paling sering digunakan dalam sebuah rangkaian elektronik, seperti ra...
-
Konsep Dasar Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer dan perangkat jaringan lainnya yang ...